Rotasisehat.com: Penyebab Utama Kematian Kanker - Kanker paru-paru merupakan penyebab utama kematian akibat kanker di seluruh dunia. Indonesia merupakan negara pertama di Asia Tenggara dan nomor 2 di dunia yang memiliki daftar kematian terbanyak akibat kanker paru-paru. Diperkirakan sekitar 4 orang di Indonesia meninggal dunia setiap jamnya akibat kanker paru-paru dan sekitar 90 kasus baru kanker paru-paru ditemukan setiap harinya.
Negara Indonesia juga mengalami peningkatan angka kematian karena kanker paru-paru hingga 30.843 kasus dengan pertambahan temuan kasus baru yang mencapai 34.783 kasus. Melihat data tersebut, Koordinator Cancer Information and Support Center (CISC), menyebut bahwa angka yang terjadi di indonesia ini sangat berpotensi besar setiap harinya, terutama penyakit kanker paru-paru ini tidak menjadi salah satu prioritas nasional bagi negara indonesia.
Merokok adalah faktor risiko utama kanker paru-paru.
Paru-paru merupakan sepasang organ yang letaknya di dada dan memiliki fungsi penting dalam pernapasan untuk mengambil oksigen saat menarik napas dan melepaskan karbon dioksida ketika menghembuskan napas. Adanya penyakit pada organ paru-paru akan berdampak buruk bagi kesehatan dan mengganggu fungsi hidup manusia, terutama kanker paru-paru.
banyaknya jumlah perokok di indonesia menyebabkan prevalensi kanker paru menjadi meningkat. Kenapa begitu, karena faktor risiko utama dari berkembangnya kanker paru yaitu paparan asap rokok, baik itu perokok aktif maupun perokok pasif. Jadi ketika ada orang merokok di sekitar anda, cobalah untuk menjaga jarak dan menjauh agar tidak menjadi seorang perokok pasif.
Baca juga: Lebih dari 7 Gejala Chikungunya yang Harus Diwaspadai
Risiko terkena penyakit kanker paru-paru meningkat seiring dengan lamanya waktu serta jumlah rokok yang konsumsi. Jika anda seorang perokok, sebaiknya kurangi jumlah rokok yang anda konsumsi setiap harinya.
Berhenti merokok akan sangat membantu secara signifikan dalam mengurangi risiko terkena penyakit kanker paru.
Berikut adalah faktor risiko kanker paru yang dilansir dari MedlinePlus
- Merokok, merokok adalah faktor utama untuk kanker paru-paru. Merokok diperkirakan dapat menyebabkan sekitar 9/10 kasus kanker paru-paru pada pria dan sekitar 8/10 kasus kanker paru-paru pada wanita.
- Paparan asap rokok, seorang perokok pasif memiliki peningkatan risiko kanker paru apabila mereka sering tepapar kombinasi asap yang berasal dari rokok dan asap yang dihembuskan oleh perokok. Ketika perokok pasif menghirup asap rokok, mereka akan terkena agen penyebab kanker yang sama dengan orang yang merokok, walaupun dalam jumlah yang lebih kecil.
- Riwayat keluarga dengan kanker paru-paru.
- Terpapar asbes, kromium, berilium, arsenik, jelaga, nikel atau tar (biasanya berhubungan dengan pekerjaan).
- Terapi radiasi ke payudara atau dada.
- Paparan radon di rumah atau tempat kerja.
- Tes pencitraan tertentu seperti CT scan.
- Polusi udara.
- Infeksi HIV.
Menurunkan prevalensi rokok akan menurunkan prevalensi kanker paru. Walaupun ada beberapa faktor risiko lain seperti gas radon, polusi udara, dan sebagainya, tetapi faktor risiko utama terkena kanker paru yaitu konsumsi rokok, asap rokok merupakan risiko yang paling tinggi terkenanya kanker paru,
Baca juga: 3 Cara Mencegah Kanker Prostat
Wakil Ketua Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI), dr. Erlang Samoedro, SpP(K), FISR melalui diskusi via aplikasi Zoom yang bertema “Urgensi Pasien Kanker Paru Terhadap Akses Pengobatan Inovatif” yang diselenggarakan oleh Indonesia Peduli Kanker Paru (IPKP).